CirebonRaya

Petaka Gunung Kuda Cirebon, 25 Pekerja Tertimbun Longsoran Material Batuan

kacenews.id-CIREBON-Galian C yang ada di Blok Gunung Kuda Desa Cipanas Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon longsor pada Jumat (30/5/2025) pukul 10.00 WIB. Pada kejadian tersebut diperkirakan belasan orang meninggal dunia dan beberapa luka-luka.

Namun, Informasi yang dihimpun Kabar Cirebon, masih ada belasan orang yang tertimbun material longsoran dan belasan kendaraan baik itu mobil truk maupun kendaraan berat (beco).

Kordinator Lapangan BPBD Kabupaten Cirebon, Fauzan mengatakan pihaknya bersama dengan tim gabungan dari Basarnas, BPBD Kabupaten Cirebon, TNI dan Polri melakukan pencarian korban. Pasalnya, diduga masih ada korban yang tertimbun di material longsoran.

“Sesuai data yang didapat baru ditemukan ada lima orang meninggal dunia dan lima orang luka-luka,” katanya.

Fauzan mengungkapkan kemungkinan besar masih ada beberapa korban yang belum ditemukan. Pasalnya banyak warga yang kehilanggan anggota keluarganya.

“Proses pencarian masih berlanjut, ada empat beco atau alat berat yang digunakan untuk melakukan pencarian korban yang masih teerimbun material longsor,” katanya.

“Semua korban meninggal dibawa ke RSUD Arjawinangun dan yang korban luka berat dibawa ke rumah Sakit Sumber Hurip dan luka ringan di Puskesmas Dukupuntang,” imbuhnya.

Sementara Rama (30 tahun) berharap kakak iparnya Sarwo yang merupakan warga Desa Sindangjawa, menjadi korban longsor Gunung Kuda Cirebon segera ditemukan. Menurutnya saudranya itu baru bekerja di galian C Gunung Kuda selama tiga bulan.

“Semoga saudara saya cepat ditemukan. Kakak saya baru bekerja tiga bulan,” katanya.

Syahroni (45 tahun) yang merupakan pekerja di Galian C Gunung Kuda mengatakan longsor ini merupakan sisa longsoran yang pernah melanda Gunung Kuda. Menurutnya kalau longsor dari atas biasnya ada tanda-tandanya.

“Ini sisa longsoran yang dulu, kalau longsor dari atas ada tanda-tandanya sehingga para pekerja dan alat berat langsung menghindar,” katanya.

Ia pun menyebut ada beberapa rekan kerjanya yang ikut menjadi korban longoran batu di Gunung Kuda ini. Bahkan dari temannya yang tiga orang dua diantaranya meninggal dunia.
“Temen ada tiga yang menjadi korban, dua orang meninggal dunia dan satu orang patah kakinya karena terkena longsoran batu,” ujarnya.

Terkait jumlah korban, Syahroni mengaku tidak mengetahuinya pasalnya berbeda tempat meski banyak yang menduga masih ada korban yang tertimbun.

“Jumlah pastinya belum tahu, katanya ada perempuan yang biasa jualan minuman yang ikuy jadi korban longsoran,” ujarnya.(Junaedi)

Related Articles

Back to top button