Bupati Dorong UNMA Tumbuhkan Ekonomi dan Pemanfaatan BIJB
kacenews.id-MAJALENGKA-Bupati Majalengka akan mendorong Universitas Majalengka (UNMA) sebagai perguruan tinggi negeri pertama di Majalengka untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta penggunaan bandara Kertajati yang kini belum beranjak maju.
Menurut keterangan Bupati Majalengka Eman Suherman, dengan adanya Perguruan Tinggi Negeri diyakini bakal menarik minat calon mahasiswa dan orang tua dari berbagai daerah di Indonesia untuk menyekolahkan anaknya di PTN yang ada Majalengka.
Dengan begitu bakal mendorong pertumbuhan ekonomi Masyarakat, meningkatkan kunjungan wisata serta penggunaan transportasi udara juga akan meningkat, karena mahasiswa bisa datang dari luar Pulau Jawa.
Keberadaan PT Negeri inipun tentu harus diimbangi dengan banyaknya jurusan Pendidikan yang diminati calon mahasiswa, jurusan – jurusan favorit serta jurusan yang benar – benar dibutukan oleh pasar kerja atau mencetak wirausahawan.
“Dengan adanya mahasiswa dari luar daerah yang datang ke Majalengka, tentunya mobilitas melalui udara pun akan meningkat. Ini secara tidak langsung akan berdampak pada aktivitas Bandara Kertajati,” katanya.
Eman mengaku akan segera melakukan pembicaraan dengan pemilik Yayasan Universitas Majalengka untuk merealisasikan hal tersebut sekaligus melakukan komunikasi dengan Kementriaan Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia.
Berkaca pada kabupaten/kota lain banyaknya tingkat kunjungan yang menggunakan transportasi udara adalah banyaknya mahasiswa luar Jawa, makanya pendidikan tinggi harus didorong menjadi negeri.
Perguruan Tinggi swasta jika jurusanya kurang poluler dan tidak masuk pada unggulan sulit mahasiswa luar untuk datang kecuali sudah benar-benar terkenal dan lulusanya telah teruji seperti beberapa PT swasta ternama.
“Selain sektor pendidikan, menurut Bupati, faktor seseorang mengunjungi suatu daerah dan menggunakan transportasi udara adalah, karena tengah menjalankan bisnis, melaksanakan kerja, menikmati hiburan atau wisata dan terakhir acara keluarga. Dari faktor keempat itulah, maka Pemkab Majalengka sudah menggaet investor untuk mengembangkan kawasan industri baru untuk menarik minat investor, “ ungkap Eman.
Sementara itu Ketua Yayasan YPPM Universitas Majalengka Lalan Suherlan ketika ditanya kemungkinan Unma menjadi universitas negeri belum bersedia memberikan jawaban. Pihaknya baru akan menjawab kemungkinan melepas status atau tidaknya setelah, persoalan yang dihadapi yayasan selesai.(Ta)
