Sinergis Lembaga Pendidikan dan Pemda, PKK Kerja Sama dengan Fikes Unisa

kacenews.id-KUNINGAN-Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kuningan menjalin kerjasama strategis dengan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Islam Al-Ihya (UNISA) Kuningan tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU). Penandatanganan kesepahaman kedua belah pihak itu, berlangsung di Gedung Purbawisesa kawasan Pendopo, Senin (19/5/2025).
Adapun isi dari kerjasama tersebut antara lain mencakup bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sebagai pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
MoU tersebut merupakan langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan dan organisasi kemasyarakatan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, khususnya di Kabupaten Kuningan.
Kerjasama ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk membangun masyarakat yang lebih sehat, sejahtera, dan berdaya melalui pendekatan kolaboratif yang saling menguntungkan. Ibu-ibu PKK yang hadir, meminta agar UNISA bisa memodifikasi makanan PMT untuk balita agar balita tidak merasa bosan dengan menu itu itu saja.
Prorgam kerjasama tersebut ditandatangani Ketua TP PKK Kuningan, Hj.Ela Helayati, sebagai pihak pertama dan Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UNISA, Alfiani Rizqi, sebagai pihak kedua.
Dalam hal ini, PKK Kabupaten Kuningan sebagai organisasi kemasyarakatan yang memiliki peran penting dalam memberdayakan perempuan dan keluarga, membuka peluang bagi tenaga kesehatan dari UNISA untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian di lingkungannya.
Kolaborasi ini juga akan memfasilitasi mahasiswa dalam kegiatan pendidikan lapangan, pelatihan, serta pelaksanaan lokakarya dan seminar.
Dalam kesepakatan tersebut, dari pihak FIKES UNISA, Alfiani Rizqi menyatakan, kesiapan untuk memberikan dukungan berupa tenaga ahli kesehatan, menyelenggarakan pelatihan sesuai bidang keahlian, serta terlibat aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh PKK.
Selain itu, kerjasama ini memungkinkan mahasiswa UNISA untuk terlibat langsung dalam pelayanan kesehatan di masyarakat sebagai bagian dari program akademik mereka.
“Alhamdulillah, kedua belah pihak sepakat kerjasama ini akan dilakukan dalam batas kemampuan masing-masing dan tanpa mengganggu tugas pokok yang sudah ada,”
“Sinergi ini diharapkan mampu mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat secara berkelanjutan. Program kerja sama ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk membangun masyarakat yang lebih sehat, sejahtera, dan berdaya melalui pendekatan kolaboratif yang saling menguntungkan,” papar Alfiani.(Sul)