Setelah Didemo Warga Cirebon Timur, Ono Pastikan Jabar Bakal Bantu Perbaikan Jalan yang Rusak
kacenews.id-CIREBON-Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ono Surono menyoroti jalan rusak yang ada di wilayah timur Kabupaten Cirebon. Bahkan permasalahan jalan rusak tersebut viral di media sosial.
Menurut Ono, pihaknya sudah melajukan diskusi dengan Bupati Cirebon, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon dan Kepala DPUTR. Dari hasil diskusi tersebut, jalan rusak yang ada di wilayah timur Kabupaten Cirebon akan diperbaiki pada tahun ini.
“Hasil diskusi terkait jalan yang sedang viral akan segera direkonstruksi, dilakukan pembangunan di tahun ini juga. Mudahan sudah mulai berjalan di bulan Juli dan Agustus. Bukan hanya tiga ruas jalan yang viral saja, tapi kita juga mengevaluasi seluruh jalan yang ada di Kabupaten Cirebon,” katanya.
Selain itu, kata Ono, nantinya seluruh jalan baik jalan nasional, provinsi, kabupaten, jalan desa, jalan usaha tani, jalan produksi perikanan pertanian, seluruh jalan akan dilakukan evaluasi, agar tahun 2026 punya rencana untuk melakukan perbaikan.
“Mulai 2026 kita akan punya rencana. Misalnya jalan kabupaten ada 187 km dalam kondisi rusak yang butuh anggaran 900 miliar. Maka kita akan diskusikan, berapa yang menjadi tanggungjawab kabupaten, provinsi dan pusat. Termasuk terkait jalan nasional berarti tanggungjawabnya Kementerian PU, untuk jalan provinsi Bina Marga, sedangkan jalan desa ya tentunya desa yang sudah megelola dana desa juga perlu disuport,” katanya.
Terkait informasi tidak adanya bantuan dari Provinsi Jawa Barat, Ono menegaskan dirinya memastikan bahwa mulai tahun 2026, Provisi Jawa Barat akan memberikab bantuja untuk merekkonstruksi jalan yang ada di Kabupaten Cirebon.
“Saya sebagai pimpinan DPRD Jabar, mulai tahun 2026 ada bantuan Provinsi Jabar ke Kabupaten Cirebon dalam rangka merekonstruksi jalan kabupaten,” tegasnya.
Sementara untuk jalan desa dan jalan usaha tani, lanjut Ono, perlu adanya bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat. Bahkan jalan tersebut sudah ada di program TMMD.(Junaedi)
