Terkendala Kecepatan Angin, Kejuaraan Paralayang dan Gantole Bupati Cup Batal Digelar
MAJALENGKA-Kejuaraan Paralayang dan Gantole Bupati Cup 2023, di Area Wisata Paralayang, Gunung Panten, Kelurahan Munjul, Kecamatan Majalengka, terpaksa dihentikan akibat kecepatan dan arah angin yang tidak menentu, Jumat (29/9/2023). Karena akan membahayakan para atlet yang ikut berlomba.
Ketua Panitia Kejuaraan Gantole dan Paralayang Bupati Cup, Wawan Gunawan mengungkapkan, sedianya even ini diselenggarakan pada Jumat-Minggu (29/9-1/10/2023). Namun baru digelar selama satu hari saat pembukaan, ternyata angin bertiup kencang.
“Kondisi tersebut tidak memungkinkan kejuaraan dilanjutkan, karena akan membahayakan para atlet ikut berlomba,” katanya.
Ia menyebutkan, jumlah peserta yang ikut kejuaraan gantole dan paralayang sebanyak 83 orang. Terdiri dari 48 orang atlet paralayang dan 35 orang atlet gantole. Mereka merupakan atlet nasional yang berasal dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogjakarta, Banten serta Sumatera Barat.
“Angin terlalu cepat. Naik dari arah selatan. Padahal biasanya angin dari arah timur. Sekarang angin naik terus, jadi akan susah mendarat.Kalau pun mendarat akan jauh dari titik pendaratan,” tuturnya.
Sementara itu, Yayat Supriyatna salah seorang atlit gantole asal Bogor sangat menyayangkan kejuaraan batal dilaksanakan. Karena gangguan faktor alam, dengan kecepatan angin yang tidak stabil dan terlalu kencang. Sehingga mengganggu penerbangan dan pendaratan.
“Sekarang hanya pasrah, karena ini kondisi alam. Kalaupun dilanjut berisiko bagi atlet, akan membahayakan,” katanya.
Forescater BMKG Jatiwangi dan Kertajati Ahmad Faiz Zyin membenarkan tingginya kecepatan angin yang terjadi di wilayah Majalengka. Tingginya kecepatan angin akan berlangsung hingga pertengahan Oktober 2023.
“Kecepatan angin pada Sabtu kemarin mencapai 20 knot atau sekitar 37 km per jam dan pada Minggu (1/10/2023) naik menjadi 21 knot atau 39 km per jam,” katanya.(Tati)
