Tangkal Paham Radikalisme dan Separatisme, Masyarakat Diberi Pembinaan oleh Kodim 0614/Kota Cirebon
kacenews.id-CIREBON- Kodim 0614/Kota Cirebon melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dalam upaya pencegahan dan penanggulangan radikalisme serta separatisme, di makodim setempat, Selasa (25/11/2025).
Kegiatan yang bertajuk “Pembinaan Komunikasi Sosial yang Adaptif dan Sinergis dalam Upaya Cegah Tangkal Radikalisme/Separatisme Guna Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa” ini, diikuti dengan antusias oleh para peserta yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan tokoh adat.
Kehadiran para peserta ini, menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga kondusivitas dan memperkuat wawasan kebangsaan.
Para peserta kegiatan juga diberikan wawasan mengenai pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan agar tetap aman dari pengaruh paham yang bertentangan dengan ideologi negara.
Dalam arahannya, Dandim 0614/Kota Cirebon, Letkol Arm Drajat Santoso menekankan pentingnya kewaspadaan bersama terhadap ancaman paham radikalisme dan separatisme yang dapat merusak persatuan bangsa.
Menurutnya, sinergi antara aparat TNI, pemerintah daerah (Pemda) tokoh masyarakat, dan generasi muda sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas dan keamanan di lingkungan masyarakat.
“Pembinaan komunikasi sosial seperti ini menjadi sarana untuk memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat. Dengan komunikasi yang baik, kita dapat bersama-sama menangkal berbagai ancaman yang berpotensi memecah belah bangsa,” tuturnya.
Ia mengemukakan, sebagai aparat teritorial memiliki tanggung jawab moral untuk menjadi garda terdepan dalam membina kesadaran masyarakat. Agar tidak mudah terpengaruh oleh ajaran yang menyesatkan.
“Selain itu mendorong masyarakat untuk tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI,” katanya.
Lebih lanjut dengan kegiatan diskusi yang berjalan hangat dan penuh interaksi ini, diharapkan terjalin kerja sama yang semakin solid antara Kodim 0614/Kota Cirebon dengan seluruh komponen masyarakat. Sehingga upaya mencegah dan menangkal radikalisme maupun separatisme dapat dilakukan secara berkesinambungan demi menjaga keutuhan NKRI.(Jak)





