Sosialisasikan Pembinaan Ideologi Bangsa di Ponpes Gedongan Cirebon, BPIP Tanamkan Nilai-Nilai Pancasila pada Generasi Penerus
kacenews.id-CIREBON-Pondok Pesantren (Ponpes) Gedongan Cirebon menjadi pusat kegiatan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila, yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI.
Acara yang dihadiri ribuan santri, tenaga pendidik, serta sejumlah tokoh nasional dan daerah ini dilaksanakan untuk memperkuat komitmen ideologi bangsa di lingkungan pesantren.
Kegiatan seminar ini digelar sebagai rangkaian Kickoff Haul Ke-95 KH Muhammad Said, pendiri Pondok Pesantren Gedongan. Untuk menandai dimulainya rangkaian tersebut, Pondok Pesantren Gedongan berkolaborasi dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI dengan menghadirkan Direktur Sosialisasi dan Komunikasi BPIP, H. Agus Moh. Najib serta Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kemenag, H. Muhammad Adib Abdussomad, sebagai narasumber utama. Kolaborasi ini terwujud berkat dedikasi panitia haul.
Acara resmi dibuka oleh H. Agus Moh. Najib, dan turut hadir sesepuh Ponpes Gedongan, KH Abubakar Muhtarom.
Dalam sambutannya, KH Abdul Hayyi Imam, yang mewakili Ponpes Gedongan, menegaskan peran sentral pesantren dalam menjaga ideologi negara. Ia menekankan bahwa pembinaan ini harus menghasilkan internalisasi nilai yang mendalam, bukan sekadar pengetahuan.
“Mohon kira-kira pembinaan ideologi Pancasila tidak hanya sekadar transfer of knowledge tapi mudah-mudahan bisa diantarkan sehingga senantiasa mampu diinternalisasikan dalam diri para santri,” katanya.
Sementara itu, Agus Najib mengingatkan santri tentang warisan ulama yang menjadikan pesantren sebagai upaya perlawanan terhadap penjajah. Oleh karenanya, santri kini harus mengisi posisi strategis di NKRI.
Dalam sesi paparan materi, Adib Abdussomad menyatakan komitmen ideologis pesantren terhadap Pancasila sudah final (tahsilul hasil), dan mendorong santri untuk beralih fokus pada peningkatan kapasitas global.
“Tantangan kita saat ini adalah bagaimana menjadikan pesantren kita, santri kita, bisa lebih berkontribusi tidak hanya levelnya nasional tetapi internasional,” katanya.
Selain Adib, sesi diskusi juga diisi oleh KH Taufiqurrahman Yasin (Pengasuh Pondok Pesantren Gedongan) dan Andy Apriyanto (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila).
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung dari pukul 09.00 WIB – selesai ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai Pancasila secara utuh, menjadikannya pedoman hidup dalam berbangsa dan bernegara bagi generasi penerus di lingkungan pesantren.(Cimot)





