Dukung Sarana Pemdes Lebih Memadai, Warga Cipeujeuh Gotong Royong Membangun Balai Desa
kacenews.id-CIREBON-Suasana keakraban dan kekeluargaan terasa di Desa Cipeujeuh Kulon Kecamatan Lemahabang saat dilakukan pembongkaran dan pembangunan balai desa setempat.
Puluhan warga dari orang tua hingga usia muda, bergotong royong membongkar dan mengangkat kayu juga material bangunan yang dibongkar. Tidak memakan waktu lama atap kayu dan genteng sudah diturunkan kemudian membongkar tembok lalu dibagun kembali.
Kuwu Desa Cipeujeuh Kulon, H Lili Mashuri mengemukakan, kondisi balai desa yang memprihatinkan, membuat masyarakat dan Pemdes tergerak untuk memperbaikinya.
Selain itu, balai desa sebagai ikon desa menjadi tolok ukur pemerintahan. Sehingga sarananya harus lebih nyaman, agar pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal.
“Dari atap hingga tembok dibongkar lalu dibangun lagi,” katanya, Jumat (19/9/2025).
Wakil ketua FKKC Kabupaten Cirebon ini mengemukakan, sejak pemekaran dari desa induk, balai desa belum pernah dilakukan perbaikan secara menyeluruh. Sehingga, kondisinya sangat memprihatinkan.
“Hampir 50 tahun belum dilakukan perbaikan secara menyeluruh. Maka, masyarakat dan pihak desa secara swadaya dan gotong royong membongkar sekaligus membangun,”katanya.
Menurutnya, pembangunan desa yang dilakukan sebagai upaya meningkatkan pelayanan masyarakat dan untuk memotivasi aparat desa dalam melaksanakan tugas. “Meski balai desa sedang dilakukan perbaikan, pelayanan tetap berjalan seperti biasa,” katanya.
Ia menyebutkan, dengan adanya pelayanan maksimal kepada masyarakat, maka akan lebih memberikan kepercayaan ke Pemdes dalam bidang pelayanan maupun pembangunan. “Mari satukan tekad untuk membangun dan memajukan desa dalam berbagai aspek, sehingga desa ini lebih maju dan bermartabat,” ucapnya.
Dirinya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak, khususnya perangkat dan lembaga desa yang bersinergi dalam melaksanakan roda pemerintahan. Begitu pula unsur Muspika yang telah memberikan bimbingan dan arahan, sehingga terlaksana sesuai rencana pembangunan. Termasuk masyarakat yang turut gotong royong membangun balai desa.
“Tentunya dengan kebersamaan akan lebih mudah mewujudkan cita-cita pembangunan,” katanya.(Su)
