Pendidikan

Disdik Jabar Sosialisasikan SPMB SMA/SMK Tahun Pelajaran 2025/2026, Ketua OSIS dan Pandu Pramuka di SMP Bisa Daftar melalui Japres

 

kacenews.id-CIREBON-Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah X Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggelar Sosialisasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMA, SMK, dan SLB Tahun Pelajaran 2025/2026 di SMA Negeri 3 Cirebon, Kamis (22/5/2025).

Sosialisasi SPMB yang sebelumnya disebut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ini, dihadiri puluhan perwakilan sekolah, Dinas Pendidikan (Disdik), Disdukcapil dan Kantor Kemenag Kota Cirebon.

Analis Kebijakan Ahli Muda KCD Pendidikan Wilayah X Provinsi Jabar, Abdul Fatah mengungkapkan, teradapat perubahan peraturan atau proses pada SPMB tahun ini dibanding sebelumnya. Yakni sebelumnya menerapkan sistem zonasi, mulai tahun  menggunakan sistem domisili wilayah.

“SPMB ini harus disosialisasikan karena perlu didukung oleh sejumlah pihak,” ujarnya.
Pemateri sosialisasi dari Pengawas KCD Pendidikan Wilayah X Provinsi Jabar, Asep Suhendi menyebutkan, ada yang baru di jalur prestasi non akademik yang biasanya hanya kejuaraan olahraga, O2SN dan lainnya, sekarang ada prestasi kepemimpinan seperti ketua OSIS SMP dan ketua Pandu yang pratama putra dan putri (kepramukaan) boleh ikut dan mendapatkan skor melalui jalur prestasi (japres).

“Jadi bisa diakomodir untuk jalur prestasi,” ujarnya.

Selain itu terkait perubahan sistem zonasi menjadi domisili, Panitia SPMB Tingkat Provinsi Jabar ini mengemukakan, problematika ada di domisili karena ada kartu keluarga (KK) yang liar. Sehingga harus diverifikasi oleh Disdukcapil. Namun sekarang aturan barunya, sekolah boleh melaksanakan verifikasi lapangan atau survei jika titik koordinat meragukan.

“Istilah zonasi dan domisili jika dalam definisi juknis SPMB tahun ini adalah jarak tempat tinggal ke sekolah berdasarkan atau ditentukan teknologi. Istilah zonasi menjadi domisili, atau zona (wilayah) menjadi region. Penamaan berbeda,” tuturnya.

Sementara itu,  jadwal SPMB tahap 1 berlangsung pada 10-16 Juni 2025. Untuk SMA terdiri dari jalur afirmasi, domisili dan mutasi. Kemudian untuk SMK mencakup jalur afirmasi, domisili terdekat, mutasi dan persiapan kelas industri. Sedangkan bagi SLB, mendaftar ke SLB yang sesuai kebutuhan khususnya atau ke sekolah umum.

Untuk jadwal SPMB tahap 2, dijadawalkan pada 24 Juni-1 Juli 2025 (pendaftaran dan verifikasi dokumen tahap 2). Bagi SMA terdiri dari  jalur prestasi akademik dan non akademik. Kemudian SMK, meliputi jalur prestasi akademik dan non akademik. Sedangkan SLB, calon murid SLB mendaftar ke SLB yang sesuai kebutuhan khususnya atau ke sekolah umum.(Jak) 

 

 

Related Articles

Back to top button