Entaskan Masalah Kesehatan, Desa Bakung Lor Dinobatkan sebagai Kampung Sehat

kacenews.id-CIREBON-Desa Bakung Lor, Kecamatan Jamblang, dinobatkan sebagai Kampung Sehat oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon. Bahkan, lauching Kampung Sehat dilakukan Bupati Cirebon, H Imron, Kamis (15/5/2025).
Launching Kampung Sehat bagian dari program 100 kerja Bupati dan Wakil Bupati Cirebon, H Imron dan H Agus Kurniawan Budiman.
Imron menyampaikan, Kampung Sehat Desa Bakung Lor merupakan satu dari 412 desa yang ada di Kabupaten Cirebon yang telah berhasil mengentaskan permasalahan kesehatan di wilayahnya, mulai dari stunting, kematian ibu dan bayi lahir, dan lainnya. “Kami ingin desa lain meniru Desa Bakung Lor ini,” kata Imron.
Ia berharap kader desa harus bisa membimbing masyarakat, agar mereka paham tentang hidup sehat. “Masyarakat harus paham tentang hidup sehat,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, dr Hj Neneng Hasanah menjelaskan, ada beberapa indikator untuk menjadi kampung sehat. Indikator kesehatan, kata Neneng, di antaranya pasti yang berkaitan kepada penurunan kematian ibu dan bayi berikut penanganannya, komplikasi dan deteksi dini untuk ibu hamil.
Kemudian, lanjut Neneng, percepatan penurunan stunting dan tidak ada stunting baru. Ketiga kasus TB bisa terdiagnosis dan penyakit tidak menular tertangani dan terobati serta bisa dikendalikan.
Selanjutnya, indikator kesehatan lainnya adalah cakupan imunisasi dasar lengkap yang ada di wilayah desa tersebut. Di samping itu, ada keterlibatan SKPD-SKPD lain, seperti DPKPP berkaitan dengan rumah sehat dan DPUTR berkaitan dengan air bersihnya.
“Kemudian, terkait dengan lingkungan, tentunya melibatkan Dinas Lingkungan Hidup, kemudian Bappelitbangda. DPPKBP3A berkaitan kepada KB dan calon pengantinnya, dan lainnya,” jelas Neneng.
“Ke depannya memang ini akan menjadi percontohan bagi 411 desa dan 12 kelurahan lainnya. Ini juga harus keberlanjutan tidak hanya sampai di sini saja,” imbuhnya.
Neneng menjelaskan tahun ini pihaknya memiliki target lokus yang tersebar di tujuh wilayah kerja puskesmas. Di antaranya Puskesmas Babakan, Ciledug, Jamblang, Plered, Sedong, Talun dan Tegalgubug. “Kita sudah memiliki lima desa, tiga desa di Kecamatan Jamblang dan dua desa di kecamatan Depok. Kita ditargetkan tiap tahun tujuh desa. Berarti lima tahun bisa 35 desa, tapi mudah=mudahan saja loncatannya bisa lebih jauh lagi,” katanya. (Junaedi)