Kubangdeleg Kejar Aset Desa
kacenews.id-CIREBON-Pemerintah Desa (Pemdes) Kubangdeleg Kecamatan Karangwareng Kabupaten Cirebon, tertibkan aset desa. Hasilnya, ada tanah desa yang diduga telah pindah tangan ke pihak lain.
Kuwu Desa Kubangdeleg, Rukanda mengatakan, penertiban aset desa berupa tanah yang dilakukan sebagai upaya meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes) dan ditemukan, adanya dugaan tanah desa berpindah tangan. “Untuk buktinya, kami memiliki buku rincikan kepemilikan tanah desa,” katanya, Rabu (23/4/2025).
Rukanda menceritakan, tanah desa yang berdiri sebuah sekolah akan dibangun Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), sehingga batal tukar menukar tanah dilakukan pihak sekolah.
“Rencananya, tanah tersebut dilakukan tukar menukar. Setelah ditelusuri, tanah tersebut aset desa dan segera dibenahi secara administratif surat-suratnya, agar kembali menjadi aset desa,” jelasnya.
Masih dikatakan Rukanda, musyawah bersama BPD dan masyarakat mengenai aset desa yang berpindah tangan tersebut, segera mungkin diurus agar tak diganggu gugat pihak lain. “Tentunya, kami pertahankan aset yang ada,” tuturnya.
Ketua BPD Kubangdeleg, Asep Kiki mengungkapkan, aset desa yang diduga telah berpindah tangan harus segera ditindaklanjuti pihak desa dengan mengurus surat-surat kepemilikan yang sah. “Setelah musyawarah bersama pihak desa dan masyarakat, pihak desa menjanjikan segera mengurus,” ungkapnya.
Asep menambahkan, aset desa yang berdiri sebuah sekolah akan dibangun Bumdes atas keinginan masyarakat dan sebagai wadah menampung aspirasi warga, BPD telah meneruskan ke pihak desa.
“Ada hikmah bagi kami dengan adanya rencana tukar menukar tanah di desa ini yakni, masyarakat tahu adanya tanah desa yang diduga berpindah tangan,” imbuhnya.
Dirinya mengharapkan, pihak desa terus lakukan penertiban aset dan menindaklanjuti, bilamana ada aset desa yang berpindah ke pihak lain. “Pihak desa segera lakukan koordinasi dengan berbagai pihak, untuk mengetahui aset yang belum terdata,” pungkas Asep.(Pra)
