CirebonRaya

Menjadi Kekuatan Bangsa, Ratusan Warga Cirebon Ikuti Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

 

kacenews.id-CIREBON-Anggota DPR RI, H. Rokhmin Dahuri, melakukan sosialisasi empat pilar kepada sekitar 300 warga Kabupaten dan Kota Cirebon di Pendopo Bupati Cirebon, Jumat (7/3/2025).

Acara yang berlangsung sambil menunggu berbuka puasa ini dihadiri Bupati Cirebon, H. Imron, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia dan mantan Wakil Bupati Cirebon, H. Tasiya Soemadi Al Gotas.

Di hadapan para peserta sosialisasi,  Rokhmin menyampaikan tentang Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta Bhineka Tunggal Ika.

“Kita tidak boleh lupakan empat Pilar tersebut, karena merupakan kekuatan yang dimiliki bangsa dan rakyat Indonesia. Karena empat pilar, Indonesia terus terjaga menjadi bangsa dan negara besar di dunia. Kita merangkai kesatuan yang adil dan beradab dengan terus menjaga keberagaman serta hidup gotong royong,” kata anggota legislatif dari Fraksi PDI Perjuangan ini.

Menurutnya, Pancasila menegaskan Indonesia bukan negara agama dan negara sekuler. Indonesia merupakan negara beragama seperti yang tertuang dalam sila pertama yakni Ketuhanan Yang Maha Esa. Ia menambahkan, Indonesia adalah negara yang beragam suku, agama, ras dan golongan. Keberagaman itu menjadi kekuatan dan keindahan yang dimiliki bangsa Indonesia.

Oleh karena itu, empat Pilar terus disosialisasikan kepada rakyat Indonesia. Dalam empat Pilar itu terkandung tentang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

“Pilar merupakan induk, dasar, pokok dan penguat. Setiap pilar memiliki fungsi dan konteks yang berbeda. Keempat pilar itu harus dijadikan keyakinan bahwa inilah yang menjadi prinsip-prinsip moral ke-Indonesia-an yang menuntun capaian perikehidupan,” katanya.

Selain itu, Rokhmin juga menyampaikan tentang ketahanan pangan. Indonesia mempunyai potensi produksi pangan yang besar untuk swasembada.

“Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia karena menentukan kesehatan dan kecerdasan. Kekurangan pangan di suatu negara akan mewariskan generasi yang lemah, kurang cerdas dan tidak produktif. Sebagai negara bahari dan agraris tropis terbesar di dunia dengan lahan darat serta perairan yang subur, seharusnya Indonesia bukan hanya dapat berswasembada pangan tetapi juga menjadi pengekspor pangan ke seluruh dunia,” tuturnya.

Sementara itu dalam sambutannya, bupati menyampaikan, Indonesia merupakan negara subur dan makmur. Selain itu, suku dan budaya pun berbeda-beda, namun tetap satu juga.

“Terima kasih kepada Profesor Rokhmin Dahuri yang sudah menggelar sosialisasi ini, ini salah satu bentuk satu kesatuan,” ucapnya.

Menurutnya,  segala sesuatu, harus dibicarakan dengan DPR. Arahan dari profesor, harus coba di terapkan di daerah.

“Permasalahan pasti ada, tapi jika eksekutif dan masyarakat satu kesatuan akan menjadi kecil. Mari kita bangun Kabupaten Cirebon agar bisa lebih maju lagi,” katanya.(Jak) 

 

Related Articles

Back to top button