Finansial

Buka Peluang Kerja, DK2UKM Kabupaten Majalengka Luncurkan “Mata Hati”

kacenews.id-MAJALENGKA-
Dinas Ketenagakerjaan Koperasi Usaha Kecil Menengah (DK2UKM) Kabupaten Majalengka meluncurkan inovasi Masyarakat Cepat Kerja hadirkan Kebahagiaan Kuatkan Inklusi (Mata Hati) sebuah inovasi yang diharapkan bisa membuka peluang kerja dengan menghasilan para pekerja yang sudah memiliki keahlian, Selasa (04/03/2025).

Peluncuran Mata Hati dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) Cakraningrat komplek Sikim Cikasarung yang dibuka Bupati Majalengka Eman Suherman.

Peluncuran sekaligus melakukan MoU dengan beberapa pabrik yang ada di Kabupaten Majalengka dalam rekrutmen pekerja.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Koperasi Usaha Kecil Menengah (DK2UKM) Kabupaten Majalengka, Arif Daryana mengatakan saat ini BLK Cakraningrat telah meluluskan pemuda pemudi yang ada di Kabupaten Majalengka sebanyak 700 lebih dengan keahlian menjahit, perbengkelan dan tata boga.

“Keberadaan BLK Cakraningrat yang baru dibuka 5 bulan ke belakang telah mampu mengubah pola rekrutmen pencari kerja yang selama ini banyak di keluhkan masyarakat,” ujar Arif.

Bupati Majalengka, Eman Suherman meminta kepada para perusahaan pabrik yang ada di Kabupaten Majalengka untuk melakukan rekrutmen tenaga kerja sesuai prosedur yang resmi sehingga tidak membebani masyarakat.

Program Mata Hati ini merupakan salah satu inovasi 100 hari kerja dari 24 program kerja Bupati dan Wakil Bupati periode 2025 – 2030.

“Banyaknya keluhan dari masyarakat terkait adanya pungli dalam rekrutmen pencari kerja , sehingga dalam 100 hari kerja ini kita fokus untuk menyelesaikan permasalahan dengan inovasi Mata Hati,” jelas Eman.

Dengan digulirkannya Program Mata Hati, Bupati berharap pemasalahan yang selama ini menjadi kendala dalam masuk ke pabrik-pabrik yang ada di Kabupaten Majalengka bisa teratasi.

“Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas K2UKM telah berusaha menghilangkan percaloan buruh pabrik dengan mendirikan BLK kerjasama melalui LPK dan sekarang membuat MoU langsung dengan 40 pabrik yang ada di Majalengka ,” tutur Bupati.

Melalui pelatihan yang dilaksanakan di BLK Cakraningrat maka mereka yang masuk pabrik sudah punya keahlian dan langsung di tempatkan sesuai dengan keahliannya.(Tati/KC)

Related Articles

Back to top button