CirebonRaya

Empat Jamaah Haji asal Cirebon Meninggal Dunia di Tanah Suci

kacenews.id-CIREBON-Empat jamaah haji asal Kabupaten Cirebon telah meninggal dunia di Arab Saudi akibat kondisi cuaca ekstrem selama musim panas yang menghantam wilayah tersebut.

Keempatnya, yang rata-rata berusia di atas 60 tahun, tidak dapat dipulangkan ke tanah air dan langsung dimakamkan di sana.

Menurut Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Cirebon, H Syaefudin Jazuli melalui Kasi PHU, Yuto Nasikin, jamaah haji yang meninggal tersebut termasuk dalam kloter berbeda. Salah satunya adalah Carsinah dari kloter 03 KBIHU Aljamhuriyyah, warga Desa Rawaurip Kecamatan Pangenan.

Selain itu, Jarnawi bin Banawi Karim dari kloter 03 KJT KBIHU Al Mabrur Arjawinangun, serta Hj Titin binti Rasad Asdam dari kloter 03 KJT asal Desa Cikancas Kecamatan Beber, juga turut meninggal dunia.

“Keempatnya termasuk H Surya dari kloter 27 KJT KBIHU Wadi Fatimah, yang juga merupakan pengurus LPNU PCNU Kabupaten Cirebon,” ungkapnya.

Yuto yang ikut mendampingi dalam prosesi haji, menyatakan bahwa jamaah yang meninggal tersebut tidak bisa dipulangkan karena sudah dimakamkan di Arab Saudi. “Mereka telah berjuang dengan penyakit bawaan yang mereka derita, di tengah kondisi cuaca yang ekstrem,” kata Yuto.

Pemulangan jamaah haji lainnya sudah dimulai, dengan kloter pertama tiba di Cirebon pada Senin, 24 Juni 2024. Pesawat yang membawa kloter 03 tersebut berhasil kembali ke tanah air setelah take off dari Arab Saudi pada Minggu, 23 Juni 2024.

Total kuota jamaah haji asal Kabupaten Cirebon tahun ini mencapai 2.532 orang, dengan mayoritas diberangkatkan langsung dari Cirebon, dan beberapa jamaah dari luar Cirebon yang memproses mutasi untuk diberangkatkan.

“Pihak Kementerian Agama menyampaikan turut berduka cita atas kepergian keempat jamaah haji tersebut, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini,” ungkap Yuto.(Mail)

Related Articles

Back to top button