Edukasi Penerapan IKM kepada Siswa, Disdikbud Kuningan Luncurkan Bioskop Mini
kacenews.id-KUNINGAN-Bioskop Mini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan diluncurkan (launching) secara resmi Penjabat (Pj) Bupati Kuningan, H. Raden Iip Hidajat di Ruko Lantai 2 Jalan Pertokoan Siliwangi, Kamis (6/6/2024). Kegiatan ini dimeriahkan berbagai penampilan kesenian tradisional.
Di momen perdana, Pj Bupati menonton langsung sebuah film edukasi yang menghibur dengan durasi sekitar 30 menitan di ruangan yang berukuran 10 x 6 meter. Dengan seksama, ia menyimak film tersebut dalam kondisi ruangan gelap karena lampu sengaja dimatikan, sound sistem yang cukup lumayan bagus dan kipas angin.
Gambar yang ditayangkan di layar yang terbuat dari kain sekitar 3 x 2 meter tersebut cukup jernih dan suaranya pun jelas, sehingga Pj Bupati Kuningan sangat mengapresiasi keberadaan bioskop mini yang dikemas melalui Mini Theater Edukatif. Karena bioskop-bioskop yang sudah ada sebelumnya seperti Kuningan Plaza dan Kuningan Ayu, hanyalah tinggal kenangan.
“Tadi saya bersama beberapa pejabat lainnya menonton film berjudul Hoak. Filmnya bagus karena terkandung pesan-pesan edukatif dan informatif. Begitu pula dari sisi gambar dan soundnya cukup bagus,” kata H. Raden Iip Hidajat.
Menurutnya dengan adanya bioskop mini ini sudah lumayan, karena kenyataannya Kuningan sudah tidak memiliki bioskop seperti halnya di kota-kota besar.
Namun diharapkan tujuan didirikannya bioskop mini ini dapat memberikan edukasi kepada kalangan pelajar dalam penerapan implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Supaya semakin bertambah wawasannya dan terhindar dari hal-hal negatif yang dapat menjerumuskan atau merugikan diri sendiri.
Tidak kalah pentingnya, keberadaan bioskop mini dapat memberikan warna sekaligus daya tarik tersendiri. Karena tidak hanya kalangan pelajar tetapi terbuka pula bagi masyarakat luas sesuai waktu segmentasinya. Sehingga jalur Jalan Pertokoan Siliwangi yang saat ini tengah dilakukan penataan bisa kembali ramai oleh pengunjung.
Ia mengemukakan, ke depan fasilitas atau sarana pendukung bioskop mini bisa semakin bagus. Misal, layarnya yang sekarang menggunakan kain diganti menjadi layar light-emitting diode (LED), biar ruangan tidak gerah, diganti dari kipas angin menjadi penyejuk ruangan serta hal lainnya.
“Sekitar 14 unit ruko di Jalan Pertokoan Siliwangi mengalami kekosongan sehingga diisi oleh dinas-dinas agar bisa memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Termasuk ruko yang ditempati Disdikbud karena melayani berbagai pelayanan pendidikan seperti sertifikasi, legalisir dan banyak lagi,” tuturnya.
Kepala Disdikbud Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana mengaku jika ide pendirian Mini Theater Edukatif mengalir begitu saja. Karena tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan terutama dalam pengimplementasian karakater Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang berkaitan erat dengan IKM.
“Petugas pengelolaan ditangani oleh para tim kreatif tiap bidang,”ujarnya.(Ya)
