Ayumajakuning

Dorong Peningkatan Ketahanan Pangan, Kelompok Tani di Kuningan Dapat Bantuan Pompa Air

 

 

kacenews.id-KUNINGAN-Sejumlah kelompok tani di Kecamatan Cidahu Kabupate Kuningan memperoleh bantuan pompa air dari pemerintah daerah yang disampaikan langsung Sekda H Dian Rachmat  Yanuar, Minggu (5/5/2024). Bantuan tersebut diberikan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan.

Dijelaskan Dian, ketersediaan pangan menjadi sangat penting untuk saat ini, terutama di tengah kondisi iklim yang tidak menentu sehingga  dapat memengaruhi produksi serta  kelangsungan Ketahanan pangan. di wilayah tersebut.

“Meskipun teknologi produksi kini semakin berkembang, namun tanpa dukungan sarana dan prasarana pertanian yang memadai, upaya tersebut masih belum cukup,” katanya.

Salah satu bentuk dukungannya adanya program Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui pompanisasi yang diselenggarakan oleh Kementerian. Adapun tujuan pelaksanaan  program tersebut akan mendorong perluasan area tanam, terutama di daerah sawah tadah hujan.

“Untuk itu, dengan adanya pompanisasi, diharapkan petani dapat menanam dua kali dalam setahun atau bahkan lebih,” katanya.

Ia berpesan pada para kelompok tani yang ada di Kecamatan cidahu, bahwa setelah brang etrsebut diterima oleh ketua kelompok tani, hendaknya tetap merawatnya secara baik.

Untuk merawat dan menjaga agar nilai kebermanfaatannya dapat berlangsung lama. Sehingga program bantuan dapat meningkatkan produksi padi yang pada gilirannya akan berdampak pada ketersediaan pangan baik di tingkat desa, kecamatan, maupun kabupaten Kuningan.

Berkaitan dengan hal itu,  Kepala Dinas Ketahan pangan dan Pertanian, Wahyu Hidayayh mengatakan, bentuan tersebut merupakan dukungan dari pemerintah pusat kepada Kabupaten Kuningan dengan pemberian bantuan sebanyak 123 unit pompa air yang tersebar dibeberapa kecamatan yang ada di Kuningan.

“Penerima pompa air tersebut, di antaranya di Kecamatan Cidahu, yaitu Kelompok Tani Cahaya Mekar II Desa Datar, Kelompok Tani Mekar Mulya II Desa Jatimulya, Kelompok Tani Rukun Tani Halimi, Desa Cihideung Hilir dan sebagainya,” katanya.

Menurutnya, masyarakat akan merasa aman jika kita dapat mewujudkan ketahanan pangan secara mandir serta memiliki kedaulatan pangan.

Melalui program pompanisasi ini menjadi langkah  penting. Sebab untuk mewujudkan  ketahanan pangan tersebut merupakan  tanggungjawab bersama, khususnya bagi para petani dalam rangka meningkatan usaha bidang pertanian. (Emsul)

Related Articles

Back to top button