Diguyur Hujan, Satu Rumah di Awirarangan Rusak
kacenews.id-KUNINGAN-Tanah longsor terjadi di Lingkungan Serang RT 02 RW 02, Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan, setelah hujan berintensitas sedang mengguyur wilayah tersebut. Peristiwa ini menyebabkan kerusakan pada satu rumah warga serta runtuhnya Tembok Penahan Tanah (TPT) di sepanjang Sungai Citamba.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, longsoran mengakibatkan kerugian material pada dua titik. Kerusakan paling berat dialami rumah milik Tono (47), yang dihuni enam jiwa. Bagian dapur rumah tersebut ambruk dengan ukuran sekitar panjang 6 meter, lebar 3 meter, dan tinggi 3 meter.
Selain itu, TPT Sungai Citamba turut mengalami kerusakan dengan dimensi panjang 10 meter, tinggi 2 meter, dan lebar 3 meter. Kondisi tersebut mengganggu aliran sungai dan berpotensi menimbulkan dampak lanjutan bagi lingkungan sekitar.
“Kami telah mengerahkan tim untuk melakukan asesmen cepat di lokasi. Hal itu guna memantau situasi di lokasi. Prioritas utamanya adalah mitigasi sekaligus keselamatan warga,” ujar Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, Rabu (10/12/2025).
Upaya penanganan dilakukan melalui koordinasi antara aparat Kelurahan Awirarangan, Kecamatan Kuningan, TNI, Polri, dan BPBD. BPBD juga meminta pemilik rumah dan aparat kelurahan untuk memasang terpal pada area terdampak guna mencegah erosi susulan apabila hujan turun kembali.
“Meskipun proses pemulihan sedang berjalan, BPBD Kuningan mencatat bahwa kebutuhan paling mendesak di lokasi bencana adalah logistik. Hal itu sangat diperlukan untuk membantu kebutuhan dasar keluarga yang terdampak,” tuturnya.
Indra Bayu juga mengimbau masyarakat di wilayah rawan bencana, baik longsor maupun banjir, untuk meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan agar potensi risiko dapat diminimalkan.(Ya)
