CirebonRaya

Genjot Pemadanan Data Kepesertaan BPJS Kesehatan, Pemkab Cirebon Dorong Pencapaian UHC Istimewa Tahun Ini

 

 

 

 

kacenews.id-CIREBON- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon mulai memperkuat strategi untuk mendorong pencapaian Universal Health Coverage (UHC) Istimewa tahun ini. Salah satu langkah yang menjadi prioritas adalah pemadanan data kepesertaan BPJS Kesehatan dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).

Wakil Bupati Cirebon, H. Agus Kurniawan Budiman, mengemukakan langkah ini penting untuk memetakan secara akurat kendala kepesertaan aktif BPJS di masyarakat.

“Kita sedang koordinasi intensif dengan BPJS dan Disdukcapil, tujuannya agar masalah kepesertaan bisa teridentifikasi jelas dan ditemukan solusi tepat,” katanya, belum lama ini.

Hingga saat ini, tingkat kepesertaan aktif BPJS Kesehatan di Kabupaten Cirebon masih sekitar 72 persen. Padahal, untuk meraih predikat UHC Istimewa pada 2025, minimal harus mencapai 80 persen.

Menurut Agus, kenaikan ambang batas ini menjadi tantangan tersendiri. Tahun lalu, pemerintah pusat masih menetapkan syarat 75 persen. “Sekarang naik jadi 80 persen. Artinya, kita harus bekerja lebih keras lagi,” ujarnya.

Ia optimistis, dengan pemadanan data dan sosialisasi yang lebih masif, target tersebut bisa dicapai. “Kalau data kepesertaan sudah sinkron, kita bisa mengetahui siapa yang belum terdaftar atau tidak aktif. Dari situ, intervensi lebih tepat sasaran bisa dilakukan,” katanya.

Pemkab Cirebon juga berencana menggandeng perangkat desa dan kecamatan untuk memperluas sosialisasi kepesertaan BPJS. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian target sekaligus memastikan seluruh masyarakat memiliki jaminan kesehatan.

“Harapan kita, Cirebon bisa kembali meraih UHC Istimewa, karena itu berarti masyarakat kita lebih terlindungi,” ucap Agus.(Is)

 

Related Articles

Back to top button