Demi Jalan Mulus, Pemkab Cirebon Pangkas Anggaran 13 Dinas
kacenews.id-CIREBON-Demi mewujudkan jalan yang lebih mulus di seluruh wilayah, Pemerintah Kabupaten Cirebon mengambil langkah berani dengan memangkas anggaran 13 dinas untuk mengalihkan dana ke sektor infrastruktur.
Keputusan ini tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025 yang disahkan pada rapat paripurna DPRD Kabupaten Cirebon, belum lama ini.
Bupati Cirebon, H. Imron, menyebut perbaikan jalan menjadi prioritas setelah mendapat keluhan berulang dari masyarakat. Dalam APBD Perubahan, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) mendapat suntikan anggaran mencapai Rp321,3 miliar, dengan porsi terbesar,sekitar Rp278 miliar untuk pembangunan dan perbaikan jalan.
“Kalau tahun sebelumnya hanya Rp130 miliar, kini melonjak menjadi di kisaran Rp300 miliar lebih. Ini penambahan yang sangat besar,” ungkap Imron.
Namun, tambahan dana jumbo itu tidak datang tanpa harga. Untuk menutup pembiayaan, pemkab memangkas anggaran dari berbagai dinas. Pemotongan terbesar dialami Dinas Pendidikan (Rp7 miliar), disusul Dinas Kesehatan (Rp5 miliar) dan Sekretariat Daerah (Rp5 miliar). Dinas lainnya juga terkena imbas, mulai dari Dinas Sosial, Dinas Pertanian, hingga Dinas Perdagangan.
Meski begitu, Imron memastikan para kepala dinas dapat menerima keputusan tersebut. “Ya, dinas-dinas pasti mengurangi targetnya. Tapi semuanya legowo, karena ini sudah menjadi kesepakatan bersama dengan DPRD,” tegasnya.
Bupati menegaskan, pembangunan jalan tidak hanya soal estetika atau kenyamanan berkendara. Infrastruktur yang baik diharapkan memperlancar distribusi barang dan jasa, menekan biaya logistik, serta memacu pertumbuhan ekonomi daerah.
Jalan usaha tani yang mendapatkan alokasi Rp25 miliar, misalnya, akan membantu petani mengangkut hasil panen lebih cepat ke pasar dan mengurangi kerugian akibat keterlambatan distribusi.
Dengan langkah ini, Pemkab Cirebon berharap wajah infrastruktur jalan di wilayahnya akan berubah signifikan dalam waktu dekat, meskipun harus merelakan sejumlah program dinas lain tertunda atau berkurang.(Mail)
