Perkuat Budaya Digital di Kampus, UIN Siber Cirebon Gagas Kerja Sama dengan Komdigi

kacenews.id-CIREBON-UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon (SSC) melakukan penjajakan kerja sama dengan Kominfo Digital (Komdigi) di Jakarta dengan melakukan audiensi bersama Kepala Badan Pengembangan SDM Kominfo Digital, Bonifasius Wahyu Pudjianto.
Pertemuan ini dihadiri Wakil Rektor III Prof Hajam, Kepala Admisi dan Promosi Basiran, dan Kepala Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UIN Siber, Indra Gunawan.
Bonifasius menyampaikan apresiasi dan antusiasme tinggi terhadap inisiatif UIN Siber, yang ia sebut sebagai ‘the one and only kampus siber di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Ia menekankan pentingnya menjalin sinergi untuk memperkuat ekosistem digital di dunia pendidikan tinggi, khususnya dalam memperluas literasi dan budaya digital di kalangan civitas akademika.
Menurut Hajam, kerja sama ini sejalan dengan visi besar UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebagai pelopor transformasi digital di lingkungan PTKIN. Upaya ini bukan hanya bersifat simbolis atau administratif, melainkan merupakan bagian dari langkah strategis dalam membangun ekosistem digital di kampus.
“Kita akan menghadirkan budaya digital sebagai bagian dari kehidupan kampus, mulai dari kegiatan pembelajaran, pengembangan kurikulum berbasis digital, digitalisasi manajemen akademik, hingga pola komunikasi dan pelayanan yang semuanya berbasis teknologi informasi. UIN Siber harus menjadi model kampus masa depan yang tidak hanya siap menghadapi era digital, tetapi juga mampu membentuk karakter dan kompetensi mahasiswa agar adaptif, inovatif, dan unggul di tingkat nasional maupun global,” tuturnya.
Ia mengemukakan, kemitraan dengan lembaga seperti Komdigi adalah peluang emas untuk memperkuat program-program literasi digital, pelatihan kompetensi digital untuk dosen dan mahasiswa, serta kolaborasi dalam penelitian dan pengembangan teknologi pendidikan.
“Kampus berbasis siber bukan sekadar soal platform daring, tapi sebuah lompatan budaya akademik yang siap bersinergi dengan ekosistem digital nasional,” katanya.
Senada dengan itu, Basiran menyoroti pentingnya pembekalan literasi dan keterampilan digital bagi mahasiswa.
“Kampus harus menghasilkan lulusan yang siap bersaing di era digital, dan pelatihan siber menjadi langkah strategis dalam mempromosikan kampus siber yang harus kami tempuh. Dengan hadirnya kerja sama dengan Komdigi, saya yakin UIN SSC akan maju,” ucapnya.
Sementara itu, Indra Gunawan menyebutkan LSP UIN Siber siap menjadi mitra strategis dalam sertifikasi kompetensi digital.
“Kami melihat potensi besar dalam membangun skema sertifikasi bersama yang diakui secara nasional, dan tentu saja akan memperkuat daya saing alumni kami di dunia kerja,”katanya.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Fahrizal Lukman Budiono selaku Senior Human Resources Analyst, yang mempresentasikan peran strategis Badan Pengembangan SDM Komdigi dalam meningkatkan literasi digital masyarakat Indonesia. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan dan pemerintah dalam mengakselerasi kapasitas SDM digital, mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.(Fa)