Pendidikan

Wadikdasmen RI Puji Kemajuan SLBN Taruna Mandiri

kacenews.id-KUNINGAN-Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengan (Wadikdasmen) Republik Indonesia (RI), Fajar Riza Ul Haq dalam kunjungan ke Kuningan mengapresiasi kemajuan SLBN Taruna Mandiri, Desa Sampora Kecamatan Cilimus.

Dalam kesempatan tersebut, hadir Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Periwisita Kab. Kuningan, Elon Carlan, Kepala Cabang Dinas Provinsi Jabar Wilayah X, Ambar Triwidodo, Kepala Badan Bahasa Haifdz Muksin dan Sesditjen Pendidikan Vokasi PKPLK Muhammad Hasbi. Selain itu, Kepala Balai Bahasa Prov Jabar Herwati, Kepala Bidang PKLK diwakili Analis Pendidikan Iim Mandala, serta sejumlah guru SLB se-Kab. Kuningan.

“Kami mendukung program vokasi Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Taruna Mandiri sehingga banyak memberikan manfaat bagi orang banyak. Setiap niat baik itu akan selalu ada jalan, dalam kesulitan pasti ada kemudahan asalkan kita memiliki kemauan untuk berjuang upaya mencapai tujuan tersebut. Jika diibaratkan, sebuah tanaman itu akarnya akan menguat dan menghunjam ke bumi, batangnya menjulang ke langit, namun buahnya bisa kebawah dan bisa dipetik oleh siapapun,” ungkap Wamendasdikmen RI, Fajar Rizal Ul Haq.

Ditambahkan dia, kemajuan sebuah pendidikan, khususnya SLBN Taruna Mandiri tidak terlepas dari peran serta bapak/ibu guru yang senantiasa selalu memberikan layanan pendidikan dengan baik.

Sebagaimana tujuan pemerintah bahwa ingin menciptakan sistem pendidikan berkeadilan dan semua warga negara harus mendapat layanan pendidikan yang sama. Apalagi di Kuningan ini terdapat 15 SLB diantaranya; 4 SLB Negeri dan 11 SMB Swasta sehingga banyak keterserapan peserta didik yang berkebutuhan khusus.

“Kami akan menerapkan pembelajaran mendalam, yakni pendekatan dalam pembelajaran yang berfokus pada pemahaman konsep mendalam dan penerapan pengetahuan dalam kontek nyata, bukan hanya sekedar menghafal fakta. Peserta didik kita tidak didorong untuk mengejar materi, tapi sejauhmana menguasai materi pembelajaran tersebut,” tutur Fajar.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Periwisita Kabupaten Kuningan, yang juga Ketua Yayasan SLB Mandiri, Elon Carlan, mengemukakan, SLBN Taruna Mandiri berdiri 30 tahun lalu salah satu tujuannya adalah untuk memiliki lembaga yang mengelola pendidikan bagi anak-anak senasib dengan dirinya hingga yayasan ini berdiri tepatnya tanggal 8 Januari 1995.

Adapun salah satu guru perintisnya adalah Kokoy Kurniati, istrinya ketua yayasan itu sendiri. SLBN Taruna Mandiri memiliki sebanyak 10 program unggulan vokasi menyiapkan output lulusan itu terdiri dari 3K, mulai dari memiliki kemampuan, ketermapilan, dan mampu melaksanakan kewirausahaan

“Tamatan SLBN Taruna Mandiri harus mampu hidup mandiri serta tidak menggantukan hidup pada orang lain, karena mereka sudah dibekali dengan berbagai ketarampilan selama belajar di bangku sekolah,” papar Carlan.

Berkaitan dengan hal terebut, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jabar Wilayah X, Ambar Triwidodo, mengatakan, SLBN Taruna Mandiri termasuk sekolah termaju di Jabar.

Keberdaan sekolah tersebut banyak memberikan manfaat bagi para penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Kuningan. Sehingga sekolah yang satu ini merupakan aset daerah dan menjadi rujukan sekolah lain berkat keberhasilannya.

“Untuk itu, kami berharap keberhasilan yang telah dicapai oleh SLBN Taruna Mandiri agar tetap dipertahankan, bahkan lebih ditingkatkan lagi sehingga dapat memberikan mafaat bagi masyarakat upaya memberikan layanan pendidikan di Kab. Kuningan,” pungkas Ambar.(Emsul)

Related Articles

Back to top button