Salurkan Bantuan Rutilahu, Baznas Kota Cirebon Perbaiki 22 Rumah
kacenews.id-CIREBON– Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Cirebon menyalurkan bantuan kepada 22 penerima manfaat (PM) program bantuan rumah tidak layak huni (rutilahu). Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Cirebon, Effendi Edo di ruang kerjanya, Selasa (10/6/2025).
Ketua Baznas Kota Cirebon, H. Hamdan mengungkapkan, program bantuan rutilahu tahun ini menyasar 22 rumah di sejumlah kelurahan di Kota Cirebon. Bantuan terbagi dalam dua kategori, yakni rehab penuh dan bantuan stimulan.
“Program rutilahu yang ditangani Baznas tahun ini terdapat 22 penerima manfaat. Sebanyak 11 rumah menerima bantuan rehab penuh, sementara 11 rumah lainnya mendapatkan bantuan stimulan,”katanya.
Ia menyebutkan, besaran bantuan untuk rehab penuh dimulai dari Rp 15 juta per rumah. Sedangkan untuk bantuan stimulan, besarnya bervariasi, yakni Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per rumah.
“Total anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai Rp 158 juta. Kami berharap bantuan ini benar-benar memberikan manfaat bagi penerima dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, program bantuan rutilahu dari Baznas Kota Cirebon sudah berjalan cukup lama, bahkan sebelum kepemimpinannya. Proses seleksi penerima manfaat dilakukan secara transparan, melalui pengajuan proposal yang diketahui oleh lurah, camat, RT/RW, serta disertai dokumentasi kondisi rumah.
“Setelah menerima proposal, tim kami akan melakukan survei langsung ke lapangan untuk menilai kelayakan rumah. Jika dinyatakan layak menerima bantuan, proses rehab akan segera dilakukan sesuai kondisi keuangan Baznas,” tuturnya.
Sementara itu, wali kota mengapresiasi kontribusi Baznas Kota dalam membantu warga yang tinggal di rumah tidak layak huni.
“Baznas sudah bergerak sejak bulan lalu. Program rutilahu ini sangat membantu masyarakat yang memang membutuhkan perbaikan rumah,” ujarnya.
Menurut Edo, seluruh rumah yang menerima bantuan tahun ini sudah selesai direhab dan kini dapat dihuni kembali oleh pemiliknya.
“Hari ini saya serahkan secara simbolis kepada para penerima yang rumahnya sudah direhab. Sebagian besar rumah yang direhab sebelumnya memang dalam kondisi sangat memprihatinkan, bahkan ada yang ambruk,” katanya.(Fa)
