30 Pejabat Eselon II Pemda Kabupaten Kuningan Pasrah Hadapi Mutasi

kacenews.id-KUNINGAN-Sebanyak 30 pejabat Eselon II di lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kuningan, baik yang menduduki kepala dinas, kepala badan, asisten daerah, staf ahli bupati serta pejabat setingkat lainnya yang dihantui kekuatiran akan pelaksanaan mutasi dan rotasi jabatan.
Banyak di antara mereka yang pasrah akan digeser ke jabatan mana pun karena hal tersebut merupakan kewenangan penuh Bupati Kuningan, H. Dian Rachmat Yanuar yang baru dilantik tanggal 20 Februari 2025 lalu. Namun tidak sedikit yang kuatir akan ditugaskan di tempat yang tidak sesuai dengan keinginan. Tanda-tanda mutasi dan rotasi jabatan terlihat dari langkah Pemda Kuningan yang telah melakukan uji kompetensi (Ujikom) atau evaluasi kinerja (Evkin) pada tanggal 25-26 April 2025. Ujikom tersebut diperuntukan bagi 30 pejabat Eselon II. Lalu dilanjut dengan ujikom Jabatan Tinggi Pratama (JPT) Inspektur Kuningan tanggal 14 Mei 2025. Ujikom itu khusus diikuti oleh 5 pejabat yang telah memiliki sertifikat pengawasan.
Sedangkan 30 pejabat Eselon II dengan pendapatan luar biasa dari tambahan pendapatan pegawai (TPP) terdiri dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Uu Kusmana, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Asda 3), H. Mochamad Nurdijanto, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), I. Putu Bagiasna. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda), Usep Sumirat, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), H.Nurahim, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans). H. Dudi Pahrudin, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), H. Asep Taufik Rohman. Sekretaris DPRD, H Deni Hamdani, Inspektur, H. Deniawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Laksono Dwi Putranto, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, H. Ahmad Juber, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda), Guruh Irawan Zulkarnaen. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Asep Budi Setiawan, Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Ekonomi Keuangan, Purwadi Hasan Darsono, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Yudi Nugraha, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), H. Edi Martono. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda (Asda 1), H. Toni Kusumanto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda (Asda 2), H. Deden Kurniawan Sopandi, Kepala Dinas Sosial (Dinsos), H. Toto Toharuddin, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kepala Satpol PP), Agus Basuki, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Beni Prihayatno. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) 45 Kuningan, Deki Saifullah, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak), Wawan Setiawan, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Hj. Susi Lusiyanti, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan), Wahyu Hidayah, Kepala Diskominfo, H. Ucu Suryana. Staf Ahli Bupati Kuningan Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, H. Dadi Hariadi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DMPD), H.M. Budi Alimudin, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan), H.M. Mutofid, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Carlan.
Namun ada 1 pejabat Eselon II tidak takut dimutasi atau dirotasi, bahkan dirinya pun tidak dilibatkan dalam evaluasi kinerja. Dia adalah Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin), Trisman Supriatna yang terhitung Bulan September 2025 memasuki usia pensiun.
“Tidak diikutsertakan dalam ujikom karena Pak Trisman sebentar lagi akan pensiun,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) BK SDM Kabupaten Kuningan, H. Ucu Suryana didampingi Sekretaris, Dodi Sudiana.(Ya)