Gelar Aksi Jaksa Bakti Masjid, Pegawai Kejari Kabupaten Cirebon Bersihkan Masjid Agung Sumber
kacenews.id-CIREBON- Di tengah tugas berat sebagai penegak hukum, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Cirebon memperlihatkan sisi humanis yang jarang tersorot publik.
Melalui aksi sosial bertajuk “Jaksa Bakti Masjid”, puluhan pegawai Kejari turun langsung membersihkan Masjid Agung Sumber, Jumat (11/4/2025).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.30 WIB itu bukan sekadar rutinitas sosial, melainkan wujud nyata dari komitmen Kejari dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat lewat jalur spiritual dan budaya. Dari ruang salat utama hingga halaman masjid, setiap sudut disapu dan dibersihkan dengan penuh kesungguhan.
“Masjid bukan hanya tempat ibadah, tapi juga pusat aktivitas sosial dan simbol nilai-nilai luhur masyarakat. Kami ingin menunjukkan bahwa penegakan hukum tidak berdiri di menara gading. Kami hadir, membersamai masyarakat,” kata Kepala Seksi Intelijen Kejari Kabupaten Cirebon, Randy Tumpal Pardede, mewakili Kepala Kejari, Yudhi Kurniawan.
Menurutnya, langkah Kejari ini menjadi cerminan bahwa penegakan hukum yang kuat tidak bisa dipisahkan dari kepekaan sosial. Dengan pendekatan yang empatik, Kejari Kabupaten Cirebon menunjukkan bahwa hukum juga bisa hadir dalam bentuk sapaan, aksi nyata, dan kerja bersama di tengah masyarakat.
“Ini bukan yang pertama dan bukan yang terakhir. Kami akan terus hadir lewat berbagai aksi sosial serupa ke depannya,” katanya.
Tak hanya bersih-bersih, Kejari juga menyerahkan bantuan peralatan kebersihan kepada Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Sumber. Mulai dari sapu, pel, pembersih kaca, tempat sampah hingga perlengkapan perawatan masjid lainnya, semuanya disiapkan untuk mendukung kebersihan masjid secara berkelanjutan.
Aksi ini pun menuai respons positif dari masyarakat sekitar. Banyak warga yang datang menyaksikan merasa terharu dan bangga melihat institusi penegak hukum yang biasanya terlihat formal, kini tampil akrab dan menyatu dengan warga.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Bukan cuma bantu kebersihan, tapi ini menyentuh nilai batin masyarakat. Ini bukti bahwa jaksa juga bagian dari umat,” kata salah satu pengurus DKM.(Is)
