Peduli Sesama, PPNI Kabupaten Cirebon Santuni Anak Yatim dan Dhuafa

kacenews.id-CIREBON-Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Cirebon merayakan hari jadinya dengan memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa di kantor PPNI setempat, Selasa (18/3/2025).
Ketua DPD PPNI Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni mengemukakan pihaknya berkomitmen memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Salah satunya dengan cara memberikan santunan kepada anak yatim, kaum dhuafa dan tali kasih kepada keluarga anggota PPNI yang meninggal dunia.
“Hari ini kita bagikan 51 paket bantuan untuk anak yatim dan dhuafa serta tali kasih kepada 14 keluarga anggota PPNI yang meninggal dunia,” katanya.
Menurutnya, anggaran perayaan HUT Ke-51 PPNI merupakan sumbangan dari para anggota. “Mereka secara sukarela menyumbang untuk kegiatan sosial ini,” ujarnya.
Selain memberikan santunan, lanjut Eni pihaknya juga menyerahkan penghargaan kepada anggota PPNI yang sudah berprestasi. “Alhamdullilah anggota PPNI Kabupaten Cirebon mendapatkan juara 3 lomba adzan tingkat Jawa Barat,” katanya.
Selain itu, pada peringatan HUT PPNI tahun sekarang begitu istimewa. Pasalnya bertepatan dengan 17 Ramadan, atau momen turunnya Alquran atau yang kita kenal sebagai Nuzulul Quran.
Eni menyampaikan umur 51 tahun bukanlah usia yang singkat, PPNI telah melalui banyak fase dari perjuangan legalitas, profesi, peningkatan kompetensi, hingga peran strategis dalam sistem kesehatan nasional.
“Di usia Ini, PPNI semakin matang dan kokoh sebagai organisasi profesi yang dipercaya. Tema peringatan tahun ini, “Perawat Kuat, Bersinergi Membangun Bangsa”. Ini bukan sekadar
Slogan. Ini adalah seruan moral sekaligus strategi gerakan. Kuat bukan hanya dalam jumlah, tetapi dalam kompetensi, etika, dan solidaritas,”tuturnya.
Ia mengapresiasi peran seluruh DPK dan anggota, yang telah menunjukkan bahwa perawat bukan sekadar tenaga pelaksana, tapi juga pemimpin, penggerak, dan pelayan masyarakat yang humanis.
“Mari kita jadikan momentum HUT Ke-51 PPNI untuk memperkuat solidaritas internal, profesi, meningkatkan kapasitas dan kompetensi mendorong sinergi dengan lintas sektor dan komunitas.
Serta memperteguh niat pengabdian kita kepada bangsa dan agama,” katanya. (Junaedi)