Jaga Kondusifitas Lingkungan Warga, Pemdes Cisaat Awasi Obrog-obrog

kacenews.id-CIREBON-Obrog-obrog atau dalam bahasa Indonesia, grup musik yang membangun sahur saat Ramadan, menjadi tradisi di tengah masyarakat Desa Cisaat Kecamatan Waled.
Kegiatan tradisi turun temurun yang berlanjut hingga sekarang, perlu diawasi dari pihak desa setempat, supaya kondusif dan secara langsung, kuwu bersama kasatgas juga perangkat desa memonitor kegiatan tersebut.
Kuwu Desa Cisaat, Haruman mengungkapkan, obrog-obrog yang dilakukan para pemuda desa guna membangunkan warga untuk sahur, merupakan tradisi. Sehingga, perlu diawasi dalam pelaksanaannya. “Alhamdulillah, suasana kondusif,” katanya, Kamis (6/3/2025).
Menurutnya, dalam melaksanakan obrog-obrog yang diiringi musik, para pemuda desa berkeliling desa untuk membangun sahur dan secara bergiliran dari pihak desa turut serta dalam kegiatan tersebut. “Dengan adanya pengawasan dari pihak desa, besar kemungkinan lebih kondusif,” jelasnya didampingi Kasatgas desa setempat, Maman.
Maman menyampaikan, obrog-obrog yang berlangsung sekitar pukul 1.00 WIB hingga jelang Subuh didominasi para pemuda, sehingga pengawasan sangat diperlukan. “Tidak menutup kemungkinan terjadi hal yang kurang baik, maka pihak desa turut serta dalam kegiatan tersebut,” ujarnya.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan ke desa, jika ada yang mencurigakan. “Tentunya, akan kami tindaklanjuti ke tingkat Polsek, Koramil dan kecamatan dari laporan yang masuk,” katanya.(Su)