Agus Kurniawan Berpeluang Kuat Jadi Ketua DPC PDIP Kabupaten Cirebon
kacenews.id-CIREBON-Wakil Bupati Cirebon terpilih, Agus Kurniawan Budiman, semakin santer mendapat dukungan dari berbagai pihak untuk masuk dalam jajaran petinggi DPC PDIP Kabupaten Cirebon pada periode mendatang.
Sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP di Kabupaten Cirebon bahkan mulai mendorong nama Agus, yang akrab disapa Jigus, agar mendapat posisi strategis dalam kepengurusan partai.
Dukungan ini bukan tanpa alasan. Banyak kader PDIP menilai, regenerasi kepemimpinan sangat penting untuk menghadapi kontestasi politik lima tahun ke depan.
Salah satu tokoh senior PDIP, H. Tasiya Soemadi Al Gotas, secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap Jigus untuk menakhodai PDIP di Kabupaten Cirebon. Menurutnya, sosok Jigus memiliki kapasitas dan pengalaman yang cukup untuk membawa PDIP ke arah yang lebih maju.
Ketua PAC PDIP Kecamatan Ciledug, Mulyadi, membenarkan bahwa dalam Rapat Kerja Cabang (Rakercab) yang rencananya digelar Februari 2025, akan ada pembahasan terkait kepengurusan baru.
Namun, hingga kini belum ada surat perintah resmi mengenai mekanisme pengusulan nama dari masing-masing PAC. “Sesuai mekanisme, setiap PAC bisa mengusulkan maksimal tiga nama untuk DPC dan dua nama untuk DPD. Tapi, sejauh ini khususnya kami di PAC Ciledug belum memunculkan nama,” ujar Mulyadi.
Ia menjelaskan, hingga saat ini belum ada komunikasi atau koordinasi resmi dari pihak-pihak yang digadang-gadang akan maju dalam Konfercab nanti. Namun, menurutnya, kondisi bisa berubah jika komunikasi politik mulai terjalin lebih intens.
Mulyadi mengungkapkan, beberapa nama mulai ramai diperbincangkan sebagai calon kuat untuk kepengurusan DPC PDIP Kabupaten Cirebon periode mendatang. Nama-nama tersebut antara lain, H. Imron (Ketua DPC PDIP saat ini), Sophi Zulfia (Ketua DPRD Kabupaten Cirebon), Rudiana (Bendahara DPC PDIP saat ini).
“Mereka adalah figur-figur yang sudah lama berkontribusi bagi partai dan kemungkinan besar akan mendapatkan beban tanggung jawab lebih besar dalam kepengurusan mendatang,” katanya.
Namun, dalam beberapa waktu terakhir, aku dia, nama Agus Kurniawan (Jigus) juga semakin menguat di kalangan kader banteng. Beberapa PAC PDIP mulai mempertimbangkan Jigus sebagai salah satu kandidat yang layak diberikan kepercayaan untuk duduk di struktur kepemimpinan partai.
“Betul, nama Jigus mulai diwacanakan untuk maju. Dia mendapatkan banyak dukungan dari kader-kader di tingkat bawah,” ungkap Mulyadi.
Ia juga menegaskan, Jigus bukan sosok asing bagi PDIP. Ia pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Cirebon dari PDIP, sehingga sudah memiliki rekam jejak dan pengalaman dalam dinamika politik di internal partai.
“Jigus dulunya memang kader PDIP. Saya pribadi sudah mengenal beliau sejak lama, bukan baru-baru ini saja. Bisa saja nanti kami ikut mendorong Jigus untuk maju,” ujarnya.
Meski demikian, Mulyadi menekankan bahwa PAC Ciledug akan tetap mengutamakan kepentingan partai dalam menentukan dukungan. Figur yang akan diusung harus memiliki komitmen kuat untuk membesarkan PDIP dan membawa partai ke arah yang lebih maju.
“Prinsipnya jelas, siapa pun kader yang memiliki semangat dan tanggung jawab untuk memajukan partai, akan kami dukung,” tegasnya.
Menanggapi pertanyaan terkait status Jigus yang dikabarkan dekat dengan Partai NasDem, Mulyadi mengaku tidak mengetahui secara pasti. Namun, ia menegaskan bahwa Jigus berasal dari PDIP dan memiliki rekam jejak panjang di partai berlambang banteng tersebut.
“Saya tidak tahu persis bagaimana statusnya di NasDem. Yang pasti, dia dulu adalah orang PDIP,” pungkasnya.(Mail)
