Finansial

Mahasiswa KKN UGJ Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Teknologi Eco Enzyme

kacenews.id-CIREBON-Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dari Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon melaksanakan sosialisasi mengenai pemanfaatan limbah rumah tangga dengan menggunakan teknologi eco enzyme di Desa Tenjomaya, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN yang berlangsung selama satu bulan dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan limbah rumah tangga yang ramah lingkungan.

Kegiatan sosialisasi tersebut diisi oleh salah satu dosen UGJ, Deden, SP., MP., MCE dan dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, mulai dari ibu rumah tangga, tokoh masyarakat, hingga perwakilan pemerintah desa.

Para mahasiswa KKN UGJ menjelaskan konsep eco enzyme, yaitu cairan serba guna yang dihasilkan dari fermentasi limbah organik seperti sisa buah dan sayur, gula merah, dan air. Cairan ini memiliki berbagai manfaat, antara lain sebagai pembersih alami, pupuk organik, serta pengusir serangga.

Dalam sosialisasi ini, mahasiswa tidak hanya memberikan teori, tetapi juga demonstrasi langsung pembuatan eco enzyme. Mereka menunjukkan langkah-langkah pembuatan, mulai dari pemilihan bahan hingga proses fermentasi yang memakan waktu sekitar tiga bulan. Para peserta sosialisasi sangat antusias mengikuti setiap tahapan yang diperagakan, dan beberapa di antaranya bahkan langsung mencoba membuat eco enzyme di tempat.

Menurut penuturan salah satu mahasiswa, kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat Desa Tenjomaya agar lebih bijak dalam mengelola limbah rumah tangga, sehingga dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

“Dengan memanfaatkan limbah organik menjadi eco enzyme, kita tidak hanya mengurangi volume sampah, tetapi juga menciptakan produk yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari,” ujar Vika, salah satu mahasiswa KKN.

Selain sosialisasi mengenai eco enzyme, mahasiswa KKN UGJ juga memberikan penyuluhan mengenai pentingnya pemilahan sampah rumah tangga. Mereka menjelaskan bahwa sampah organik dan anorganik sebaiknya dipisahkan untuk memudahkan proses pengolahan lebih lanjut. Pemilahan ini juga merupakan langkah awal yang penting dalam penerapan teknologi eco enzyme di rumah tangga.

Kuwu Desa Tenjomaya, Abdul Basit, menyambut baik kegiatan ini dan berharap masyarakat bisa terus mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh.

“Kami sangat mengapresiasi upaya para mahasiswa KKN UGJ dalam memberikan pengetahuan baru kepada warga desa. Semoga kegiatan ini bisa membawa perubahan positif bagi lingkungan kita,” ungkapnya.

Di akhir acara, para peserta sosialisasi mendapatkan booklet panduan pembuatan eco enzyme serta bahan-bahan starter untuk memulai proses fermentasi di rumah masing-masing. Para mahasiswa KKN juga memberikan kontak yang bisa dihubungi jika warga mengalami kesulitan dalam proses pembuatan eco enzyme.

Kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu dari sekian banyak program yang diusung oleh mahasiswa KKN UGJ di Desa Tenjomaya. Diharapkan, program-program semacam ini bisa berkelanjutan dan memberi dampak positif jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.(Cimot)

Back to top button