Edy Anas Berikan Kesempatan kepada Kader Muda Pimpin DPRD Majalengka
kacenews.id-MAJALENGKA-Politikus PDIP H Edy Anas Djunaedi dikenal lapisan masyarakat Majalengka, sebagai politisi yang kebapakan, humanis dan rendah hati. Di setiap interaksinya, ia selalu menyapa dengan senyum hangat dan terbuka mendengarkan segala keluh kesah masyarakatnya.
Tak hanya itu, Edy Anas biasa disapa, dikenal sebagai wakil rakyat yang memahami betul permasalahan masyarakat, dan selalu berusaha mencari solusi yang terbaik.
Sebagai mantan Ketua DPRD Majalengka dua periode, Edy Anas memiliki pengalaman yang luas di dunia birokrasi dan dinamika politik yang terjadi dari masa ke masa.
Edy Anas juga berkomitmen akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat dan memastikan program-program pro rakyat dapat terwujud dengan baik. Namun, ia tetap rendah hati, mengakui bahwa tidak semua harapan masyarakat dapat terwujud secara maksimal.
“Insha Allah, saya siap untuk terus berkontribusi bagi kemajuan Majalengka, menjadikan tanah kelahiran saya ini lebih baik dan sejahtera, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan keadilan,” ujar pria kelahiran Kecamatan Palasah ini dengan penuh keyakinan.
Politisi PDIP ini memahami betul bahwa setiap pencapaian besar selalu diiringi tantangan, namun ia percaya bahwa setiap usaha baik besar atau pun kecil itu akan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Seperti pepatah Sunda yang ia yakini, “Gede lauk aya cucukna, saetik lauk aya dagingna,” Itu semua mengajarkan bahwa setiap usaha, baik besar maupun kecil, memiliki nilai dan manfaat.
Terlebih sebagai mantan birokrat di era almarhum Bupati Tuty Hayati Anwar, ia memiliki fondasi yang kuat dalam memahami pemerintahan. Pengalaman ini menjadi modal berharga baginya untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan kinerjanya sebagai wakil rakyat.
Ke depan, H. Edy Anas Djunaedi berjanji untuk lebih dekat dengan masyarakat, mendengar langsung aspirasi mereka, dan bekerja keras untuk mewujudkan harapan-harapan tersebut.
Baginya, menjadi wakil rakyat bukan hanya soal kekuasaan, tapi soal tanggung jawab moral untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Majalengka.
Ditanya tentang kemungkinan jika pengurus DPC PDIP memberikan kesempatan kepada kader lain untuk menjadi pimpinan dewan di periode berikutnya, Edy Anas merespons dengan bijak dan penuh syukur.
Menurutnya, proses kaderisasi partai politik penting dan harus terus berjalan untuk menjaga kesinambungan kepemimpinan.
“Saya sudah cukup dua periode menjadi ketua, dan usia saya pun sudah cukup tua, sudah punya cucu, jadi sudah saatnya kader muda PDIP tampil jadi ketua,” ujarnya dengan senyum khasnya.
Edy Anas percaya dengan memberikan ruang kepada kader muda PDIP, bukan hanya langkah strategis untuk masa depan partai, tapi sebuah tanggung jawab moral untuk membina generasi penerus di masa mendatang.
Dirinya pun siap mendukung sepenuhnya, siapapun nanti yang terpilih sebagai pimpinan dewan. Dan ia pun akan berkomitmen terus memberikan kontribusi positif bagi partai dan masyarakat Majalengka, baik dari dalam maupun dari luar.
“Bagi saya pribadi, pengabdian masyarakat itu tidak mengenal batas waktu atau posisi. Saya akan terus menjadi bagian dari PDIP dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, dengan tetap mengedepankan nilai-nilai keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat Majalengka,” tutupnya.(Jep)