Pemilu

Kuwu Terpilih Jangan Jumawa

Pilwu Serentak Berjalan Kondusif, Komisi I Sebut Partisipasi Pemilih Sangat Tinggi

CIREBON – Pemilihan Kuwu (Pilwu) Serentak 2023 di Kabupaten Cirebon, Minggu (22/1/2023), berjalan dengan baik dan kondusif. Bahkan, angka partisipasi pemilihnya pun sangat tinggi dan dipastikan melebihi target dari yang diharapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon.

Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengapresiasi pelaksanaan pilwu yang berlangsung lancar, aman, damai serta kondusif. Bupati juga mengapresiasi kedewasaan masyarakat dalam pilwu sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami mengucapkan selamat kepada calon kuwu yang meraih suara terbanyak dalam pilwu kemarin. Kepada calon kuwu peraih suara terbanyak, jangan jumawa dan tetap merangkul mereka untuk bersama-sama membangun desa,” ujar Imron dalam keterangan yang diterima wartawan KC, Minggu (22/10/2023) sore.

Bupati berharap kepada peraih suara terbanyak dalam pilwu agar menjaga amanah yang telah diberikan oleh masyarakat. “Amanah yang telah diberikan harus dijaga. Modal kepercayaan ini harus digunakan untuk kemaslahatan masyarakat di desanya masing-masing,” harap Bupati Imron.

Pada bagian lain, Imron juga mengapresiasi kinerja berbagai pihak yang telah menjaga jalannya pilwu serentak dengan damai dan kondusif. Pihaknya juga bangga terhadap masyarakat Kabupaten Cirebon yang dewasa dalam menyikapi perbedaan pilihan dalam pilwu.

“Karena meski beda pilihan, namun tetap dewasa dalam menyikapinya. Selanjutnya kami mengajak semua stakeholder yang ada di desa bersama-sama membangun desa demi kesejahteraan masyarakat,” ajak Imron.

Sementara itu, berdasarkan monitoring Pilwu Serentak 2023 yang dilakukan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon, bersama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), serta Tim Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon lainnya.

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon, H Sofwan menjelaskan, pihaknya melakukan monitoring Pilwu Serentak 2023, khususnya di titik-titik desa yang dianggap rawan konflik. Di antaranya yakni beberapa desa penyelenggara pilwu yang ada di Kecamatan Kapetakan dan Suranenggala.

“Hasil pantauan di beberapa daerah rawan tersebut, pelaksanaan pilwu kondusif. Secara umum pelaksanaan pilwu serentak ini kondusif,” ujar pria yang akrab disapa Opang ini.

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon, Hj. Diah Irwany Indriyati yang turut serta monitoring menjelaskan, selain pelaksanaan pilwu serentak berjalan aman dan kondusif, juga tingkat partisipasi pemilihnya pun sangat luar biasa.

“Antusiasme masyarakat untuk memilih sangat luar biasa. Dari partisipasi pemilih 90 persen yang ditargetkan DPMD, saya kira bisa tercapai. Contohnya dari satu TPS yang jumlah pemilihnya 400-an orang yang hadir mencapai 358 orang,” jelas Diah.

Politisi Partai Golkar ini melanjutkan, dengan banyaknya tempat pemungutan suara (TPS) dalam pilwu serentak yang tidak disentralkan dalam satu lokasi seperti sebelum-sebelumnya, membuat pelaksanaan pilwu ini berjalan dengan baik.

Baik dalam hal efesiensi waktu, karena masyarakat dekat untuk datang ke TPS, juga antreannya tidak panjang seperti pilwu sebelum-sebelumnya. Sebab, dalam satu TPS memuat hak pilih di kisaran 250-450 orang. “Selain itu, potensi terjadinya kericuhan juga dapat dieliminasi karena transparansinya jelas kelihatan oleh masyarakat umum,” katanya.

Dari hasil pantauan pihaknya, dengan banyak TPS ini, lanjut Diah, tampaknya panitia pilwu serentak bisa bekerja dengan baik dan efektif, serta masyarakat juga tampak berdatangan silih berganti sehingga tidak memberikan antrean yang begitu panjang dan repot seperti pilwu-pilwu sebelumnya.

“Jadi, secara umum agenda kegiatan pilwu serentak  ini berjalan dengan aman, damai dan kondusif. Diharapkan dengan efektivitas waktu, tentunya kita berharap panitia senantiasa professional, sehingga bisa mengantarkan sosok pemimpin yang diharapkan masyarakat,” harapnya.

Artinya, kuwu terpilih nantinya dapat menjalankan amanah masyarakat dengan baik dan sayang terhadap masyarakatnya, serta dapat menjalankan kinerja kuwu terpilih dengan baik, khususnya dalam memberikan pelayanan yang murah, tepat, cepat dan  bermanfaat bagi masyarakat.(Junaedi/Ismail)

 

Related Articles

Back to top button