Rumah Rusak, Korban Angin Puting Beliung Larangan Selatan Butuh Bantuan

CIREBON-Pemilik rumah yang terdampak angin puting beliung di RW 18 Larangan Selatan Kelurahan Kecapi Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon pada Minggu (1/10/2023) kemarin, kini berpasrah diri kepada pemerintah akan kerusakan yang dialami rumah mereka.
Satu hari pasca tertimpa musibah, pemilik bangunan rumah yang rusak akibat angin tersebut berharap ada bantuan dari pemerintah.
“Saya sih berpasrah saja pada pemerintah, kalau ada bantuan ya syukur Alhamdulillah. Tadi pagi kami sudah menerima bantuan sembako dari yang bajunya oranye,” kata salah satu pemilik rumah yang terkena angin puting beliung RT 05 RW 18 Larangan Selatan Kelurahan Kecapi Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, Samidi (63 tahun), Senin (2/10/2023).
Dijelaskan Samidi, saat terjadi musibah tersebut dirinya baru pulang dari musala untuk menunaikan ibadah sholat dhuhur sekira pukul 12.30 WIB, atap rumah rusak disapu angin puting beliung.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa ataupun luka, tapi atap genteng rusak, kamar di bagian atas jadi bocor, semoga tidak terjadi hujan dulu. Tadi juga sudah di data oleh ketua RW, KTP dan KK diminta,” jelasnya.
Sementara itu Ketua RW 18 Larangan Selatan Kelurahan Kecapi Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, H Abdul Rochman menuturkan, pihaknya bersama Ketua RT melakukan pendataan warga yang terdampak angin puting beliung.
“Warga yang terdampak mengalami kerugian material, kalau dihitung kerugiannya mungkin jutaan. Berharap bisa ada bantuan dari pemerintah untuk perbaikan atap rumah yang terdampak,” ungkapnya.(Jak)