Kampanye Bahaya Narkoba, DPW GPAN Cirebon Gelar Panggung Kreativitas

CIREBON – Ketua Umum DPP Generasi Peduli Anti Narkoba (GPAN), Brigjen Pol (Purn) Siswandi melakukan kunjungan ke Cirebon, Jumat (18/8/2023) malam. Ia didampingi tiga pelawak senior yakni Tessy, Polo dan Bagong yang pernah bergabung dalam grup lawak Srimulat.
Kunjungannya tak lain untuk kampanye bahaya narkoba melalui Panggung Kreativitas DPW GPAN Cirebon di Kampung Lawas, Jalan Widarasari Tuparev, Kabupaten Cirebon yang dipimpin Hj Wati Musilawati, yang juga Ketua KONI Kota Cirebon.
Brijen Pol (Pur) Siswandi juga didampingi istri. Di atas panggung kreatifitas, mantan Kapolresta Cirebon tahun 2002-2005 itu menyampaikan, salah satu visi misi GPAN. Yakni, mencari, menemukan, dan mengajak para penyalahguna narkoba untuk direhabilitasi melalui GPAN secara gratis.
“Untuk bupati dan wali kota, tolong dianggarkan di APBD. Dasarnya ada undang-undangnya para penyalahguna dan pecandu narkotika wajib direhabilitasi, para penyalahguna dan pecandu yang melaporkan diri ke institusi penerima wajib lapor (IPWL) tidak dituntut pidana,” ujarnya.
“Oleh sebab itu, ditegaskan Siswandi, tidak perlu khawatir dan tidak perlu takut. Jika ada yang mengkriminalisasikan, GPAN memiliki lawyer. “Saya ketuanya!,” tegas Siswandi.
Sementara itu, satu pelawak senior, Polo berpesan, jangan lagi ada generasi bangsa yang terjerumus kepada narkoba. Ia sangat menyesal. Dan sempat dua kali masuk bui. Ia menegaskan tidak akan lagi menyentuh barang haram tersebut.
“Tak selamanya hidup kita itu kita lepas begitu saja, ternyata hidup ini ada rambu-rambu yang memang tidak boleh kita lalui, berkat agama yang kita percaya masing-masing ada keuntungan. Terima kasih ibu Wati yang sudah menyelamatkan anak bangsa khususnya diwilayah Kota Cirebon,” pesannya.
Pelawak senior lainnya, Tessy mengungkapkan alasan dirinya sempat menenggak racun Prostex saat rumahnya digerebek polisi dan terungkap mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Tessy mengaku gelap mata hingga nekat berencana mengakhiri hidupnya dengan meminum cairan pembersih lantai. “Saya galau, malu, saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Saya ingin bersama Tuhan,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Tessy meminta generasi bangsa agar menjauhkan narkoba. Pelajaran dari kasus dirinya setidaknya bisa dipahami para generasi bangsa, betapa narkoba sangat merusak kehidupan.
Sementara itu Ketua DPW GPAN Cirebon, Hj Wati Musilawati menjelaskan, Panggung Kreatifitas digelar sebagai agenda silaturahmi sekaligus rangkaian semarak kemerdekaan HUT ke-78 RI.
“Kita mencari menemukan dan mengajak. Intinya untuk keluarga atau tetangganya dan yang lainnya punya masalah dengan penyalahgunaan narkoba bisa kita ajak untuk diajak rehab,” jelasnya.
Pada gelaran panggung Kreativitas tersebut, dilakukan pemutaran dokumentasi kegiatan DPW GPAN Cirebon, penampilan seni siswa SLB-B Pancaran Kasih Kota Cirebon, penampilan dance atlet IODI Kota Cirebon berprestasi, dan penampilan lawak Tessy, Polo dan Bagong. Kemudian, dilanjut dengan pemberian penghargaan, pengumuman serta penyerahan hadiah pemenang lomba catur dan lain sebagainya dalam semarak kemerdekaan.(Jaka)